Coba Kopi Bara Dengan Cabai Rawit Bila Ingin Diet Sehat
Social media dan marketplace kami:
+62 853-7252-5758

Coba Kopi Bara Dengan Cabai Rawit Bila Ingin Diet Sehat

Kopi Bara – Kopi menjadi minuman kesukaan orang. Saat pagi hari, menyeduh dan meminum kopi budaya sebagian besar orang. Minum kopi pagi hari bikin melek mata dan membuat semangat menjalani hari. Gula atau kreamer, dua varian umum campuran kopi. Akan tetapi, ada campuran ekstrim yang layak dicoba (meski kategori ekstrem). Campuran ini adalah cabai.

Minum kopi campur cabai rawit diyakini mengatasi berbagai permasalahan yang ada di tubuh. Cabai rawit merah identik dengan rasanya yang pedas menyengat. Orang yang suka pedas tidak lengkap kalau makan tidak pakai cabai rawit.

Cabai rawit mengandung capsaicin, yang merupakan bahan kimia termogenik. Bahan kimia termogenik membantu mempercepat metabolisme dan mengurangi nafsu makan. Manfaat campuran cabai rawit merah ke kopi, membantu mengendalikan nafsu makan, mempercepat metabolisme, dan membakar kalori. Kopi campur cabai rawit merah juga membantu kita tambah ‘melek’ dan bergairah.

Cara Membuat Kopi Cabai Rawit

Bahan-bahan :

– 1 cangkir kopi dengan kekuatan rata-rata

Sejumput cabai rawit

– Susu secukupnya

– Gula untuk dicicip

– Keripik coklat semi-manis

Langkah-langkah :

1. Seduh secangkir kopi.

2. Saat kopi diseduh, lelehkan 1 ons keping cokelat semi-manis.

Saru ons sudah cukup untuk menahan campuran rasa.

3. Tambahkan susu ke kopi ini, bahkan jika Anda biasanya tidak meminum kopi dengan susu. Ini membantu melengkapi profil rasa dan memberikan efek pendinginan yang membuat cabai rawit tetap terkendali.

4. Anda boleh menambahkan gula jika menyukai manis.

5. Campurkan cokelat dan gula, lalu aduk hingga tercampur rata.

Sekarang, dengan hati-hati tambahkan sejumput kecil cabai rawit.

Jika Anda berani, tambahkan lebih banyak. Kopi Bara menyarankan untuk memulai dengan sedikit cabai rawit sebagai uji coba, terutama jika Anda tidak menyukai makanan pedas. Selamat mencoba, pastikan kopi yang Anda racik pada eksperimen ini adalah Kopi Bara produksi PT. Ganesha Mandiri Bhakti.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Ada yang bisa dibantu?