Kopi Bathok, Warisan Budaya Yang Harus Terjaga
Kopi Bara – Perkenalkan. Namanya Kopi Bathok. Kopi ini berasal dari Purbalingga – Jawa Tengah. Namanya telah mencerminkan kalau tempat kopi ini dari tempurung kelapa.
Mengutip TV One News, ada satu pemilik kedai Kopi Bathok bernama Samsurijal Hadi. Laki-laki yang biasa dipanggil Gajud ini mengatakan, ‘kalau secara racikan, ini adalah kopi latte yang ditambah gula aren cair. Kami mendapatkan gula aren langsung dari sumbernya, kemudian kita olah menjadi cair.’
‘Kebetulan cafe resto Kopi Bathok didirikan di sentra kerajinan bathok. Sekitar sini, banyak perajin bathok menjadi aneka alat rumah tangga hingga hiasan dan karya seni.’ Gajud ingin ikon sentra bathok tak lepas dari keberadaan cafe resto, maka jadilah kopi bathok.
Satu di antara menu yang menjadi pertemuan antara semua yaitu cangkir dari bathok. Ini menunjukan ikon tempat ini sentra kerajinan bathok. Lalu kopi latte, agar generasi kekinian bisa menikmati. Gula aren adalah simbol industri olahan makanan yang diwariskan dari leluhur.
Bangunan cafe resto Kopi Bathok juga mendukung untuk menikmati kopi dan menu tradisional. Kafe ini ada di tanah seluas sekitar seribu meter, terdapat dua joglo besar dari kayu. Ada juga beberapa gazebo bambu untuk suasana lebih privasi.