Manat, Pensiunan PNS Yang Jadi Pengusaha Kopi Beromzet Miliaran
Kopi Bara – Profesi PNS (Pegawai Negeri Sipil) masih menjadi idaman orang Indonesia. Ada rasa bangga ketika PNS berhasil meniti karier menjadi pemegang jabatan, semisal Kades (Kepala Desa). Meski sering terjadi, orang yang purna tugas dari pemegang jabatan mengalami Post Power Syndrome.
Fenomena yang sering terjadi ini tidak berlaku bagi pria bernama Manat Samosir. Pria ini mantan Kades Sirisirisi, Kecamatan Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatra Utara. Berakhirnya jabatan sebagai Kades menjadikan Manat menjadi pengusaha kopi.
Manat menjadi pengusaha kopi bersama perusahaanya, PT. Penabur Benih Indonesia. Manat merintis usahanya berbentuk UD (Usaha Dagang). UD miliknya berganti PT setelah Manat mendapat arahan Asosiasi UMKM Sumatra Utara. Atas dukungan Asosiasi UMKM perusahaan milik Manat berorientasi ekspor.
PT. Penabur Benih Indonesia miliknya menjadi distibutor kopi sampai ke mancanegara. Taiwan menjadi satu di antara negara tujuan ekspor kopi Nusantara. Ekspor PT. Penabur Benih mencapai 200 ton per tahun dengan omzet Rp10 miliar.
PT. Penabur Benih Indonesia sekarang memiliki 800 petani. Para petani ini me-budidayakan Arabica Sumatra Lintong. Pencapaian petani kopi di bawah PT. Penabur Benih Indonesia lebih 200 ton. Kopi Arabica Sumatra Lintong olahan Manat menembus pasar luar negeri. Produk juga melayani pasar dalam negeri.
Manat Samosir membuktikan, pensiun bukan akhir segalanya terutama bagi PNS. Ide dan kreativitas bisnis mengantarkan Manat menjadi pengusaha. Lebih dari pengusaha karena Manat juga pejuang ekonomi khususnya petani. Manat pun juga duta karena memasarkan kopi Nusantara menjadi kopi kebanggan dunia. (DeAn)