Penyuka Kopi Juga Dapat Manfaat Sehat Meski Minum Pakai Gula
Social media dan marketplace kami:
+62 853-7252-5758

Penyuka Kopi Juga Dapat Manfaat Sehat Meski Minum Pakai Gula

Kopi Bara – Studi terbaru mengungkap manfaat minum kopi dan kaitannya dengan panjang umur. Penelitian Hal ini berlaku juga untuk kopi manis. Penelitian menepis anggapan, kalau kopi manis tidak punya manfaat untuk tubuh.

Penelitian manfaat minum kopi setiap hari dan kaitannya dengan panjang umur, banyak dilakukan. Namun biasanya, kopi yang direkomendasikan adalah kopi hitam tanpa krimer atau pemanis tambahan.

Media The Hill (pada 20 Juli 2022) mengungkap penelitian terbaru manfaat minum kopi dan kaitannya pada panjang umur. Efek yang sama ternyata ditemukan pada yang meminum kopi dengan pemanis tambahan. Studi ini dipublikasikan lewat jurnal Annals of Internal Medicine, yang meneliti lebih 170.000 peserta dengan kondisi sehat yang terdaftar di Biobank Inggris.

Usia rata-rata peserta sekitar 56 tahun, dengan penelitian rutinitas yang diikuti dari tahun 2009 hingga 2018. Peneliti menganalisis peserta yang minum kopi hitam tanpa atau dengan pemanis, memiliki risiko 30% kematian yang lebih rendah. Dengan metode konsumsi sesuai anjuran 3,5 cangkir sehari.

Efek yang sama juga ditemukan meski peserta meminum kopi instan, kopi yang digiling, atau kopi tanpa kafein. Para peneliti ini tidak menemukan adanya perbedaan dari hasil yang dilaporkan. “Studi observasi sebelumnya telah menyarankan adanya hubungan antara asupan kopi dengan penurunan risiko kematian. Namun studi tidak membedakan efek antara kopi yang dikonsumsi dengan gula atau pemanis buatan, dengan kopi yang dikonsumsi tanpa pemanis buatan, ” ungkap jurnal penelitian tersebut.

Meski ditambahkan bahwa dalam penelitian ini, semua peserta tidak memiliki penyakit kanker atau jantung. Namun dari 170.000 peserta, ada 3.177 orang yang meninggal dalam masa observasi. Ada 628 kasus kematian disebabkan penyakit jantung, serta 1,725 kasus kematian disebabkan kanker.

Risiko kematian yang lebih rendah juga terlihat, setelah peneliti menganalisa dari faktor gaya hidup, sosiodemografi hingga faktor klinis ke analisa. Namun perlu diingat, orang-orang yang memilih untuk minum kopi dengan gula atau pemanis buatan, memiliki dampak kurang konsisten jika dikaitkan penurunan risiko kematian.

Peneliti mengambil sampel orang-orang yang suka minum kopi dengan gula, dengan takaran sekitar satu sendok teh gula. Pada akhir penelitian, peneliti hanya mengukur konsumsi kopi di awal. Setiap perubahan konsumsi kopi para peserta, tidak ada di dalam data.Diketahui sebelumnya, penelitian terdahulu menunjukkan manfaat konsumsi kopi. Termasuk menurunkan risiko diabetes tipe dua, penyakit liver sampai menurunkan risiko depresi. Setelah menyimak tulisan ini, layak Anda pertimbangkan memilih Kopi Bara dan meminumnya tanpa gula, untuk manfaat sehat.

Sumber

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Ada yang bisa dibantu?