Tips Ngopi Aman Di Bulan Puasa Tanpa Takut Asam Lambung Naik
Social media dan marketplace kami:
+62 853-7252-5758

Tips Ngopi Aman Di Bulan Puasa Tanpa Takut Asam Lambung Naik

Bagi pecinta kopi, mengkonsumsi minuman berkafein yang sudah menjadi rutinitas sehari-hari ini mungkin akan menjadi sedikit berat ketika memasuki bulan puasa. Karena pilihan waktu ngopi nya hanya ada 2, yaitu ketika sahur atau ketika berbuka. Selain itu banyak juga yang takut jika mengkonsumsi kopi di bulan puasa akan mengganggu kenyamanan perut atau bahkan sampai membuat asam lambung naik, Yang menjadi dilema utama nya adalah ketika mengkonsumsi kopi dikhawatirkan bisa menyebabkan dehidrasi dan mengganggu pencernaan, sehingga waktu berpuasa menjadi tidak fokus. Namun jika mengkonsumsi kopi yang kafein nya rendah di khawatirkan energi yang didapatkan dari minum kopi ini akan kurang berasa, 

Nah berikut ini beberapa tips dan jenis kopi yang bisa dinikmati saat puasa:

  1. Kopi Susu
    Kopi susu merupakan menu yang paling sering disarankan untuk orang yang baru mencoba mengkonsumsi kopi. Menu ini juga sangat cocok jika dikonsumsi selama bulan puasa karena kopi dengan campuran susu ini membuat rasanya menjadi lebih ringan namun tidak mengurangi efek kafein nya. Beberapa alasan lainnya kenapa kopi susu direkomendasikan untuk dikonsumsi di bulan puasa:

    Memiliki Kandungan Protein Dan Lemak
    Kopi susu utamanya terbuat dari campuran kopi dan susu saja, namun ada banyak variasi kopi susu dengan perbedaan komposisi kopi dan susu juga berbagai variasi dari pemanis atau tambahan lainnya yang dimasukkan ke dalam proses pembuatan nya. Kopi dengan campuran susu ini mempunyai kandungan protein dan lemak sehat, sehingga bisa membantu memberikan rasa kenyang yang lebih lama. Untuk minuman kopi susu panas direkomendasikan dikonsumsi ketika sahur, karena perpaduan kopi dan susu ini selain bisa memberikan energi yang lebih stabil sepanjang hari juga bisa membuat tidak mudah lapar saat berpuasa.

    Mempunyai Tekstur Yang Lebih Lembut Di Perut
    Kopi yang sudah dicampur dengan susu ini cenderung menjadi lebih lembut dan tidak terlalu asam jika dibandingkan dengan kopi hitam atau kopi yang lebih pekat seperti espresso. Karena hal inilah yang membuatnya menjadi lebih mudah dicerna dan lebih ramah bagi perut, terutama bagi orang-orang yang memiliki sensitivitas berlebih terhadap efek dari kopi yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan.

    Dapat Membantu Menjaga Hidrasi
    Ketika berpuasa kita diharuskan untuk menjaga agar bisa menahan tidak mengkonsumsi makanan atau minuman apapun sampai jam berbuka tiba. Sedangkan kopi pada dasarnya mempunyai sifat diuretik yang bisa menyebabkan dehidrasi, sehingga sangat penting untuk menjaga hidrasi tubuh selama menjalankan puasa. Susu yang ada di dalam campuran kopi susu ini bisa memberikan cairan tambahan yang membantu tubuh tetap terhidrasi, terutama di pagi hari setelah selesai sahur.

    Campuran Susu Dapat Meningkatkan Rasa Kopi
    Bagi beberapa orang yang tidak terlalu kuat minum kopi tapi suka minum kopi, menu ini merupakan salah satu menu paling aman yang bisa dikonsumsi apalagi ketika berpuasa. Karena campuran susu ini bisa membuat rasanya menjadi lebih creamy dan tidak terlalu pahit sehingga lebih enak untuk dinikmati, terutama saat berbuka puasa. Kombinasi rasa manis dari susu dan rasa pahit dari kopi bisa menciptakan rasa uniknya tersendiri.

    Cocok Dikonsumsi Ketika Berbuka
    Walaupun kopi susu terasa ringan namun minuman ini tetap mempunyai kandungan kafein yang bisa memberikan dorongan energi apalagi jika dinikmati setelah seharian berpuasa. Ini bisa membantu tubuh untuk tetap segar dan tidak merasa lesu saat berbuka, dan karena campuran susu membuat kandungan kafein di dalam minuman ini jadi tidak terlalu tinggi sehingga aman jika dikonsumsi di jam berbuka puasa. Namun tetap usahakan untuk mengisi perut dulu dengan makanan sebelum ngopi ya.

  2. Kopi Decaf
    Kopi decaf atau lebih sering dikenal dengan kopi tanpa kafein merupakan pilihan terbaik untuk pilihan ngopi selama bulan puasa. Terutama bagi mereka yang ingin tetap menikmati kopi namun khawatir dengan efek dari kafein itu sendiri, maka bisa diganti dengan menggunakan kopi decaf. Beberapa alasan tersendiri kenapa kopi decaf disarankan dikonsumsi ketika bulan puasa adalah:


    Tidak Ada Efek Kafein Yang Mengganggu

    Salah satu poin utama kenapa orang memilih kopi decaf adalah untuk menghindari efek samping dari kafein yang di sebagian orang bisa menimbulkan gangguan kecemasan, susah tidur, atau detak jantung yang berpacu terlalu cepat setelah mengkonsumsi minuman berkafein. Di bulan puasa seperti sekarang ini kopi decaf sangat disarankan karena kita bisa tetap menikmati rasa kopi tanpa khawatir mempengaruhi kualitas tidur ataupun gangguan pencernaan. Kopi decaf aman dikonsumsi baik waktu sahur maupun waktu berbuka puasa.

    Lebih Mudah Dicerna Dan Tidak Membebani Perut
    Karena mempunyai kandungan kafein yang sangat rendah, kopi decaf cenderung lebih lembut di perut jika dibandingkan dengan kopi biasa yang bisa meningkatkan keasaman atau memicu naiknya asam lambung, terutama jika dikonsumsi setelah seharian berpuasa.

    Bisa Menikmati Rasa Kopi Namun Tanpa Efek Samping Dari Kopi
    Bagi sebagian orang yang menyukai rasa dari kopi namun tidak ingin merasakan efek stimulasi dari kafein maka kopi decaf lah jawabannya. Kopi decaf bisa memberikan rasa kopi yang mirip dengan kopi biasa namun tanpa ada efek samping kafein setelahnya. Hal ini menjadikan kopi decaf pilihan utama untuk orang-orang yang ingin menikmati kopi tanpa merasakan efek kafein.

    Tidak Membuat Terdehidrasi
    Kopi decaf bisa membantu untuk mengurangi ketergantungan terhadap kafein. Karena kopi decaf tidak memiliki kandungan kafein di dalamnya maka mengkonsumsi kopi ini tidak akan menyebabkan dehidrasi. Hal ini karena pada dasarnya kopi mempunyai sifat diuretik yang membuat kita lebih sering buang air kecil, dan karena sering kehilangan cairan tubuh inilah yang membuat tubuh menjadi dehidrasi jika mengkonsumsi kopi tanpa dimbangi dengan asupan cairan yang seimbang. Dan karena kopi decaf tidak mempunya kandungan kafein yang bisa menimbulkan sifat diuretik tadi maka kopi ini sangat aman untuk dikonsumsi selama bulan puasa.

  1. Kopi Tubruk
    Bagi yang sudah terbiasa dengan kopi berkafein tinggi dan tidak ada masalah dengan sistem pencernaan nya, maka bisa coba konsumsi kopi tubruk ketika sahur karena dipercaya bisa memberikan efek energi yang lebih kuat. Ada beberapa orang yang mungkin akan menambahkan gula ke dalam kopi tubruknya, hal ini boleh saja asal jangan berlebihan agar tidak terlalu manis atau bahkan menghilangkan manfaat utamanya dari kopi itu sendiri. Alasan lain kenapa kopi tubruk disarankan adalah:

     

    Rasanya Lebih Kuat Dan Memuaskan Keinginan Untuk Ngopi
    Kopi tubruk terkenal karena memiliki rasa yang lebih kuat dan pekat jika dibandingkan dengan minuman kopi yang lainnya. Hal ini karena kopi tubruk diolah dengan cara biji kopi digiling secara kasar kemudian langsung diseduh dengan air panas dan tanpa dilakukan penyaringan lagi. Rasa dari kopi tubruk ini biasanya bisa memberikan dorongan energi yang membuat jadi lebih bersemangat dalam melakukan aktivitas selanjutnya.

    Memiliki Kandungan Kafein Yang Lebih Dari Cukup
    Karena hanya menggunakan biji kopi asli tanpa campuran bahan yang lain, kopi tubruk memiliki kandungan kafein yang cukup tinggi. Efek positifnya setelah mengkonsumsi kopi ini bisa membantu mengurangi rasa lelah atau lesu setelah berpuasa. Sehingga jika dikonsumsi ketika berbuka puasa maka bisa membantu mengembalikan energi setelah seharian berpuasa.

    Mudah Dicerna Dan Tidak Membuat Perut Begah
    Meskipun termasuk kopi dengan efek yang kuat, namun karena cara pengolahannya kopi tubruk menjadi tidak terlalu asam jika dibandingkan dengan metode pengolahan kopi yang lain sehingga membuatnya menjadi lebih mudah dicerna oleh tubuh.

    Penyajiannya Yang Sederhana Dan Cepat
    Proses pembuatan kopi tubruk bisa dibilang sangat sederhana dan cepat. Untuk membuat kopi tubruk hanya perlu menyiapkan biji kopi yang sudah digiling secara kasar kemudian dilanjutkan dengan menyeduhnya dengan air panas. Cara penyajiannya yang praktis ini membuat banyak orang sangat menikmati membuat kopi tubruk karena sangat mudah.

    Merupakan Bagian Dari Tradisi
    Di berbagai budaya banyak pembahasan mengenai kopi tubruk sebagai sebuah tradisi. Kopi tubruk seringkali dikaitkan dengan kebersamaan baik itu dengan keluarga ataupun teman. Sehingga seperti sudah menjadi kebiasaan jika ada acara berkumpul seperti waktu berbuka bersama dan dinikmati dengan menggunakan kopi tubruk.


Menu kopi tubruk yang sangat mudah untuk dibuat ini menjadikan nya sebagai pilihan yang cocok untuk semua kalangan penikmat kopi. Karena hanya membutuhkan biji kopi yang digiling secara kasar, kamu juga bisa membuat kopi tubruk mu sendiri dirumah atau bahkan untuk dijual lagi di kedai kopi. Untuk membuat kopi tubruk jenis kopi yang paling cocok digunakan adalah kopi-kopi yang memiliki rasa lebih kuat dan lebih pekat serta tidak terlalu asam. Misalnya seperti kopi Robusta yang rasanya lebih kuat dan lebih pahit dari arabika, yang bisa kamu dapatkan di Marketplace Kopibara dengan berbagai varian seperti:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Ada yang bisa dibantu?